BMKG Rilis Prakiraan Cuaca 24 November 2025: Hujan Lebat dan Cuaca Ekstrem Mengancam Sejumlah Daerah
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk Senin, 24 November 2025, dengan adanya peningkatan potensi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia. Dominasi sistem siklon tropis di sekitar perairan Indonesia menjadi faktor utama tingginya dinamika atmosfer pada periode ini.
Pengaruh Siklon Tropis dan Bibit Siklon
BMKG melaporkan bahwa Siklon Tropis Vina di perairan barat Darwin terus menguat hingga mencapai kategori 4. Sistem ini memicu peningkatan kecepatan angin di area sekitarnya, khususnya perairan utara Australia dan Laut Timor.
Selain itu, dua Bibit Siklon Tropis—95B di Selat Malaka bagian timur Aceh dan 92W di Samudra Pasifik utara Papua—turut memperkuat potensi pembentukan awan hujan dan cuaca ekstrem di wilayah Indonesia. Interaksi ketiga sistem atmosfer ini menyebabkan terbentuknya beberapa daerah konvergensi dan konfluensi, yang menjadi pemicu meningkatnya curah hujan dan angin kencang.
Prakiraan Cuaca Kota-Kota Besar
BMKG merinci potensi cuaca di berbagai wilayah Indonesia sebagai berikut:
Pulau Sumatera
- Berawan Tebal: Bandar Lampung
- Hujan Ringan: Banda Aceh, Pekanbaru, Tanjung Pinang, Bengkulu, Jambi, Pangkalpinang
- Hujan Sedang: Medan, Palembang
- Hujan Petir: Padang
Pulau Jawa
- Berawan Tebal: Serang, Jakarta
- Hujan Ringan: Bandung, Yogyakarta, Surabaya
- Hujan Petir: Semarang
Bali & Nusa Tenggara
- Hujan Ringan: Denpasar, Mataram, Kupang
Pulau Kalimantan
- Hujan Ringan: Samarinda
- Hujan Petir: Pontianak, Tanjung Selor, Palangkaraya, Banjarmasin
Pulau Sulawesi
- Berawan Tebal: Manado, Kendari
- Hujan Ringan: Palu, Gorontalo
- Hujan Sedang: Mamuju, Makassar
Wilayah Indonesia Timur
- Berawan Tebal: Sorong, Nabire
- Hujan Ringan: Ternate, Ambon, Manokwari, Jayawijaya, Merauke
- Hujan Sedang: Jayapura
Dinamika Atmosfer: Angin Kencang hingga Low Level Jet
Siklon Tropis Vina menginduksi angin kencang lebih dari 25 knot di Laut Timor dan sekitarnya. Sementara itu, Bibit Siklon 95B dan 92W memicu terbentuknya low level jet di Laut Cina Selatan, Samudra Hindia barat Sumatera Utara, hingga Selat Makassar bagian utara.
Daerah konvergensi terpantau di:
- Perairan utara, barat, dan timur Aceh
- Laut Cina Selatan dan pesisir barat Sumatera Utara
- Papua Barat dan Papua
Adapun konvergensi tambahan diprediksi terjadi di:
- Kepulauan Riau
- Kalimantan Timur
- Sulawesi Selatan
- Papua
Peringatan Dini: Gelombang Tinggi dan Banjir Rob
BMKG mengimbau masyarakat untuk waspada gelombang tinggi 2,5–4 meter di perairan:
- Samudra Hindia barat Aceh hingga Kepulauan Nias
- Selat Malaka
Potensi banjir rob juga diperkirakan melanda pesisir:
- Aceh, Sumatera Utara, Jambi, Bangka Belitung, Lampung, Banten
- Jakarta utara, pesisir Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur
- Nusa Tenggara Barat
- Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah
Waspada Suhu Panas
Sejumlah kota seperti Denpasar, Mataram, Pontianak, dan Kupang berpotensi mengalami suhu tinggi berkisar 31–33°C. BMKG mengingatkan masyarakat untuk menjaga hidrasi dan menggunakan pelindung kulit saat beraktivitas di luar ruangan.
Informasi Lebih Lanjut
BMKG menegaskan bahwa prakiraan ini bersifat umum. Masyarakat disarankan memantau pembaruan informasi cuaca secara berkala melalui aplikasi Info BMKG, situs resmi, atau kanal media sosial @infobmkg.
Sumber MediaIndonesia.com
